wah ,kalau niat kedepan masih sama dan tergambar jelas
disemester tiga-empat ini saya harus bisa menjadi pemimpin di salah satu organisasi dan sekali lagi rancangan ini tidak boleh ditunda tunda ada banyajk perbaikan yang saya perlu lakukan di dalam organisasi ditempat saya berdiri saat ini:
1.Organisasi ini seperti yang saya duga agak "angat angat tahi ayam" sebuah catatan yang harus dicatat adalah Faktor kepemimpinan
Gimana kepemimpinan anda kedepan seandainya kalau anda memimpin?
saya sedikit otoriter-demokratis dalam memimpin dan cenderung suka mengawasi dengan ketat pekerjaan anggota anggota saya ,dan dapat dipastikan semua tugas harus dilakukan dengan profesional dan sangat baik
Apa Trik anda bila anda jadi ketua?
Organisasi itu intinya ngumpul,dan organisasi kelembagaan mahasiswa ,seharusnya anggota dan pengurusnya harus sering berjumpa,hal ini selain memberikan pengaruh "emosional" juga sebagai 'rantai pengikat "dalam organisasi
Apa yang akan anda lakukan bila perintah anda ditolak?
saya adalah orang bertipe keras,dan saya rasa itu harus dikonversikan menjadi orang yang bertipe "tegas" sehingga sisi sisi positif dapat.Setiap yang menolak perintah atau saran saya akan saya rangkul tapi dengan syarat kita bersama sama mencari solusi terbaik,tapi kalau cuma kritik untuk menghancurkan organisasi saya,hmm saya pikir tidak perlu dibicarakan disini..
Apa yang akan anda lakukan pada pengurus yang angat angat tahi ayam?
saya sudah siapkan proyek di tiap dinas kedepan dari saat ini,setiap proyek saya akan mintaanggran besar dan untuk pengurus tentnya harus mendapatkan keuntungan.Jadi kesimpulannya,saya kedepan saya akan buat organisasi ini semenarik mungkin sehingga orang orang siapapun dia menginginkan masuk kedalam kelembagaan ini,sehingga mereka yang twelah saya pilih sebelumnya tentu saja dengan tegas saya dengan hak prerogratif akan saya KELUARKAN! Sebaliknya mereka yang bersusah payah harus di berikan penghargaan,dan tidak tertutup kemungkin berupa SPP gratis..ini jangka panjang!
Apa rencana kedepan untuk meraih tampuk kepemimpinan?
Sudah jelas sekali ,saya ddengan segala kerendahan hati akan berbuat lebih banyak kedepan,dan twetap mengintervensi dan mempengaruhi semua elemn kemahasiswaan
Apakah anda menginginkan semacam "aklamasi"?
Dibandingkan aklamasi saya lebih menyukai Kalah Terhormat,saya tipikal; orang penikmat politik,dal;am artian semua proses"persaiangan" dan kompetisi itu lebih penting!
bagaimana jika tidak ada yang berani menjadi pesaing anda?
sekali lagi saya ini mahasiswa,dan bukan siapa siapa dan satu lagi saya bukan mahkluk sempurna,segala kemungkinan bisa saja terjadi dalam politik,sehingga saya akan siap siaga,kalau perlu saya yang akan menggaji orang untuk mau jadi musuh sementara agar pendidikan demokrasi bisa benar benar di jalankan walau itu ditingkat kampus!
"AKu yakin bila satu orang saja,yg punya pengalaman yang berbeda beda bisa menuliskan nya dalam bentuk karangan ,bayangkan betapa banyak jejak jejak hidup yang unik tersebut bisa merekam kehidupan yang tidak abadi ini dalam tinta keabadian,sebagai kado kehidupan yang ditinggalkan,mulailah menuliskannya ..."
Pages
▼
Thursday, January 12, 2012
kelaparan
ya ..hari ini dan dalam seminggu ini saya kelaperan terus,gak tau kenapa.soalnya di kos gak ada beras dan saya malas nanak kalau pun ada nasi,selain itu kondisi ekonomi pribadi sekarang saya lagi sulit amat,ini di sebabkan upah ketikan tugas dari teman teman gak dibayar bayar,ya terpaksa deh nahan dan tetrapkan super irit
permasalahan:
1.pengeluaran beli I-pos V4 Advance :seharga 250 0000 ditambah uang putra 9calon waki) 50 0000
2.Pengeluaran jajan dan beli kosmetik serta parfum :120000
3.Beli buku kurang lebih 290 ribu
4.Beli laptop nyicil 500 ribu
jadinya saya harus bertahan salah sendiri gak pandai sih ngatur pitih yang dikirm orang tua
permasalahan:
1.pengeluaran beli I-pos V4 Advance :seharga 250 0000 ditambah uang putra 9calon waki) 50 0000
2.Pengeluaran jajan dan beli kosmetik serta parfum :120000
3.Beli buku kurang lebih 290 ribu
4.Beli laptop nyicil 500 ribu
jadinya saya harus bertahan salah sendiri gak pandai sih ngatur pitih yang dikirm orang tua