"AKu yakin bila satu orang saja,yg punya pengalaman yang berbeda beda bisa menuliskan nya dalam bentuk karangan ,bayangkan betapa banyak jejak jejak hidup yang unik tersebut bisa merekam kehidupan yang tidak abadi ini dalam tinta keabadian,sebagai kado kehidupan yang ditinggalkan,mulailah menuliskannya ..."
Saturday, July 7, 2012
Sedikit belajar dengan Halka Yasera
Aku punya teman,
awal perkenalan kami karena memang bapakku dan bapaknya adalah kawan akrab juga,Halka orangnya Nakal,keras,susah diatur,suka balap,perokok,bandel dan sebagainya,mirip mungkin dengan kawan kawan lain yang hidup didesa kami.
Saat MDA (madrasah diniyah awaliyah) ,aku pernah ditonjoknya,aku yang memang dulu pendiam,tak mau dapat masalah diam saja,cuma adek ku Bima yang balas emukulinya.Itu bukanlah sebuah perkenalan awal yang indah,akan tetapi sama seperti yang mungkin dirasakan kita saat sudh baeranjak dewasa ini ,kenangan masa kecil pasti begitu indah dirasa
Halka,teman ku ini memang luar biasa keras kepalanya,emosinya meluap luap,sering jatuh dari motor akibat ugal ugalan,lengkap sudah penderitaannya,akan tetapi dibalik itu semua ,ku pikir Tuhan punya rencana lain terhadapnya
Suatu titik balik yang masih muda
Awal titik baliknya,adalah lulusnya Halka Yasera lewat jalur SNMPTN di Universitas negeri provinsi kami.Hal ini tentu sangat membuat iruk pikuk di kampung,Halka yang selama ini dipandang sebelah mata.Dipandang pembuat onar di sekolahnya (karena aku memang tak lagi satu SMA dengannya),halka yang sering buat rich sama guru gurunya (meski,tak jarang banyak guru yang perhatian terhadapnya)...sekrang lulus lewat jalur tes tulis disebuah universitas negri.Yang mana,di bagi desaku,untuk masuk Universitas negeri masih merupakan hal yang prestisius,jangankan Halka,yang juara umum atau yang biasa menyemat rating siswa Favorit dan tetek bengek lainnya belum tentu bisa lulus
Terakhir aku menyimak,pergeseran dan perubahan pikirannya lwat status fB-nya,kadang melankolis ,aku tahu walau sebegitu bandel,dia pantang berbuat jahat sama pacarnya.ini hal lain yang kupelajari darinya,diatu kalau suka sama satu orang,bakalan gak mau pisah atau berpindah kelain hati,apalagi untuk berbuat yang tak senonoh,menyentuhpun tak pernah,sangat dijaganya.
Untuk titik balik ini pun kuperhatikan bagaimana ia memperhatikan ibu dan adiknya,maklum jaman sekarang,anak dan orang tua kadang sering bertengkar.
Perlahan tapi pasti,Halka mulai merubah ke arah yang menurut ku dan kawan kawan lebih baik,tentunya kuharap lingkungan bisa membuatnya menjadi lebih baik.Selain itu,di kampus,Halka juga ikut organisasi,dan mulai menatap kedepan dan memandang persoalan persoalan yang selama ini ia juga turut membuat masalahnya.Bahkan ,yang mengejutkan .Halka berada di jurusan Pendidikan luar sekolah,keguruan.Yang juga mengkaji masalah masalah mentalitas terhadap siswa,jangan heran bila Halka menguasai bidang ini.Kadang memang Halka juga menjadi Aktor didalamnya,
Sebuah harapan untuk sang kawan
Aku berharap kawan ku ini menjemput takdir nya dengan jalan dibawah tuntunanNya,sehingga bukan hanya menjadi lebih baik,ku harap Halka bisa menginspirasikan kawan kawan yang lain,guru guru yang lain dan orang tua orang tua yang lain,karena memang kadang,kita terlalu cepat menjatifikasi nasib seseorang,karena memang kadang,kita terlalu mudah untuk membenci tanpa memahami dan mencoba mengerti tingkah polah seseorang
Selamat kawan,tetap istiqomah,karena kau adalah bukti bahwa tak selamanya hitam itu harus menjadi hitam,karena bila Ia telah berkehendak,tidak ada satupun yang bisa menghentikannya
Salam
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment