Kerak Telor,siapa yang tidak mengenal Salah sati Makanan yang khas asal negeri Betawi yang Nun jauh Disana,makanan ini takkandi jumpai di sebuah restoran raksasa siap saji seperti Mc D ,juga bukan dijual di Van Holland,atau pun tidak terdapat dalam daftar List di "Pizza Hut" ,makanan ini dapat di temukan di sepanjang jalan Pattimura Tapat sejajar dengan Gedong Megah Kantor Gubernor Riau.
Walaupun berada dipinggir Jalan ,makanan lezat ini juga digemari oleh kalangan kelas "kakap" terbukti Saat Saya dengan rekan saya Bherry Tinanto bertandang sejenak membelinya dengan harga 15.000 rupiah untuk telor bebek dan 12000 rupiah untuk telur ayam,namun aku dari mas ini yang lezat sih telor itik bang hehe..buatin telor itik dua ya dek..oke bang ..
Bukan ini yang akan Saya utarakan ,sekilas kita melihat beberapa hal yang tak tersirat dari jati diri Lancang kuning yang akhir2 sedikit terusik karena pergantian kepemimpinannya...
Pejabat kerak telor menurut Saya adalah pejabat yang sangat lezat dalam menikmati kekuasaanya,namun ketika di usik ia akan berikan pilihan kepada masyarakatnya "telor itik " atau "telor ayam" .Kedua nya memang berbeda satu dan lainnya,yang satu berwarna KUNING CERAH SEKALI dan yang satu berwarna BIRU YANG JUGA TAK KALAH CERAHNYA ,nan akan tetapi bila aku boleh kaitkan ini dengan Tema Diskusi intelektual Himip Rabu ini mengenai "Proyeksi Pilkada Kota Pekanbaru" yang rencana nya akan diadakan hari Rabu minggu depan dengan pembicaranya yang tak kalah memegang peranan penting dalam proses PEMILUKADA kota Pekanbaru kemarin...(sudah di undang oleh Bherry Tinanto dan Aku sendiri kemarin)
ya..Masyarakat Riau , Pekanbaru khususnya memang punya pilihan masing-masing...
mau Telor itik berwarna Biru yang harganya 15 ribu...atau Telor Ayam berwarna kuning harganya 12 ribu
sih gak masalah ,tergantung pilihan masing -masing..Tapi kalau boleh aku saranin
tanya pada hati dan lidah masing -masing ,,,karena kalau kita tanya pada si pemcetak kerak telor ia akan menjawab sesuai kpentingannya (yang mahal tentunya) ..jadi marilah kita berpikir kritis dan berpikir cerdas..telor manakah yang enak.....?
catatan: tolong pilih Telor nya secara Luber JUrdil karena kalo nggak bisa 2 anda akan mengulangi kembali memilih nya dengan merogoh kocek yang nggak sedikit! hahahahha
inspirasi: pengalaman langsung kemaren Jum'at sama sobat gue Bherry Tinanto ,pas abis sebarin undangan kepada Pembicara seminar HIMIP FISIP UNRI ,juli 2011