"AKu yakin bila satu orang saja,yg punya pengalaman yang berbeda beda bisa menuliskan nya dalam bentuk karangan ,bayangkan betapa banyak jejak jejak hidup yang unik tersebut bisa merekam kehidupan yang tidak abadi ini dalam tinta keabadian,sebagai kado kehidupan yang ditinggalkan,mulailah menuliskannya ..."
Thursday, July 5, 2012
Air mata terakhir
Kuberi dua air mata
yang pertama,ketika aku bercurah rindu saat kau mengekalkan keabadian rasa
dan yang kedua ,kala aku sadari bahwa suatu hari kita akan berpisah
Lalu ,
bergetarlah lara ku,dan berdecaklah jantungku
Mampukah aku berikan kau cuma dua air mata?
Jadi
Kuberi lagi dua air mataku
Yang pertama,saat kutakzimkan kekagumanku akan mahkluk CiptaaNya dihatiku
Berada nyata dibagian relung nyawaku
Dan yang kedua,
kuberikan ketika nyata bagiku akan fana kau dan aku
lalu kita menua
lalu kita hilang
dan sebagian satu dan yang lainya harus kembali berpisah
Jadi
kuputuskan dalam sebuah renungan malam senyap
kupikirkan bersama awan gemawan
kubisikkan kala dunia berada di titik gegap gempitanya
kuberikan kau air mata terakhir
kala rindu menyeruak
bisikkan kehadiran kau
yang mampu lisankan kekagumanmu
Takzimkan keindahanmu
didepan Zat
yang nantinya kita akan kembali
Indahnya..
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment