Perhelatan Akbar Pekan Olahraga Nasional (PON) yang akan dilaksanakan di Provinsi Riau pada tahun 2012 ini banyak menyerap anggaran daerah.Padahal notabenenya event ini merupakan event nasional.Sungguh disayangkan bila uang rakyat di daerah yang seharusnya untuk kesejahteraan rakyat daerah malah dihamburkan untuk acara ceremonial belaka.Seharusnya event ini diberatkan oleh APBN .Namun sekarang yang terjadi malah sebaliknya.Yang kita ketahui tidak kurang dari empat (4) triliyun APBD dihabiskan untuk event ini.
Ternyata dalam perhelatan akbar ini terungkap suatu fakta bahwa dalam pembangunan infrastruktur fasilitas PON tersebut,terjadinya praktek-praktek Korupsi.Korupsi venue venue PON terungkap saat KPK menangkap basah anggota DPRD Riau yang menerima y=uang dari PT PP Rp.900 juta.Uang itu terkait dengan revisi Perda no 6 tahun 2010 penambahan dana venue PON sebesar Rp.19 milyar.
Gubernur RIau selaku pemegang jabatan tertinggi di Provinsi Riau tentu harus bertanggung jawab dengan kasus ini.Karena Gubernur Riau adalah pembuat kebijakan dalam pelaksanaan PON di Riau.
Berdasarkan landasan diatas maka kami dari Gerakan Kader HMI Pekanbaru menuntut:
1.Mendesak RZ mundur dari jabatan GubRi
2.Mendukung KPK untuk mengusut tuntas kasus korupsi PON di Riau,tidak hanya berhenti pada revisi Perda
3.Mendesak Kapolda RIau Proaktif melaksanakan penegakan hukum khususnya pemberantasan korupsi di RIau
4.Mengharapkan kepada seluruh masyarakat Riau mendukung langkah langkah pemberantasan korupsi yang dilakukan KPK di Riau
07 Juni 2012
No comments:
Post a Comment